get app
inews
Aa Text
Read Next : Finishing Pembenahan Jalan Perbatasan Buton-Butur Dikebut, Warga Segera Nikmati Akses Nyaman

BREAKING NEWS: Penjual Bom Antar Negara Ditangkap di Buton, Sisa 69 Bom Rakitan Diamankan

Kamis, 19 Juni 2025 | 14:38 WIB
header img
Polres Buton berhasil menangkap seorang pria yang berprofesi sebagai penjual bom antar negara di kediamannya di Desa Mabulugo, Kapuntori, Buton. Foto: Andhy Eba

BUTON, iNewsKendari.id – Kepolisian Resor (Polres) Buton berhasil menangkap seorang pria yang berprofesi sebagai penjual bom antar negara di kediamannya di Desa Mabulugo, Kecamatan Kapuntori, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.

Dari tangan pelaku, polisi menyita 69 batang bom rakitan yang merupakan sisa dari 800 batang bom yang telah dijualnya.

Penangkapan berawal dari laporan istri pelaku terkait kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), di mana pelaku kerap mengancam sang istri menggunakan badik.

Saat istri hendak menyerahkan badik kepada polisi, ia justru menemukan benda mencurigakan di dalam tas pelaku yang ternyata adalah bom. Sang istri pun langsung meminta polisi memeriksa tas tersebut.

Dari hasil penggeledahan di rumah pelaku, polisi menemukan 69 batang bom yang dikemas dalam gulungan aluminium foil dari dalam tas pelaku.

Saat diinterogasi, pelaku mengaku mendapatkan bom tersebut dari Malaysia dan menyelundupkannya ke Indonesia melalui jalur laut. Total ada 800 bom yang berhasil diselundupkan, dengan lebih dari 700 di antaranya sudah terjual ke sejumlah nelayan di Provinsi Maluku Utara.

Pelaku mengaku membeli bom tersebut seharga 1 Ringgit per buah dari pembuat bom di Malaysia saat ia bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Di Indonesia, ia menjualnya seharga Rp250.000 per buah, keuntungan besar inilah yang mendorongnya nekat melakukan bisnis ilegal ini.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut