Gedung Perpustakaan SMPN 1 Kulisusu Utara Rusak Parah, Wabup Butur: Diusulkan Segera Diperbaiki

BUTON UTARA, iNewsKendari.id - Gedung perpustakaan SMP Negeri 1 Kulisusu Utara, Kabupaten Buton Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), rusak parah.
Hal ini diketahui saat Wakil Bupati Buton Utara (Wabup Butur), Rahman, menghadiri penamatan dan pelepasan siswa kelas IX SMPN 1 Kulisusu Utara, Senin (16/6/2025).
Menurut Kepala SMPN 1 Kulisusu Utara, Yusniar Ami, S.Pd, kondisi kerusakan gedung perpustakaan cukup parah, hingga tidak bisa digunakan.
"Kondisi bangunannya sudah beberapa titik bangunan yang roboh termasuk atap dan plafon bocor dan tidak terawat lagi," ujar Yusniar, di hadapan Wabup Butur Rahman.
Yusniar membeberkan, pihak sekolah sudah beberapa kali berupaya agar gedung perpustakaan ini diperbaiki, namun hingga saat ini belum terealisasi.
"Untuk perbaikan bangunan ini kami juga sudah pernah usulkan melalui Musrenbang namun hingga saat ini belum terealisasi termasuk di pihak Dinas (Pendidikan) sendiri kami sudah pernah mengusulkan untuk dapat dibiayai menggunakan APBD namun hingga saat ini tidak terealisasi," bebernya.
Mendengar hal ini, Wabup Butur, Rahman, akan segera berkoordinasi dengan Bupati, dan mempertanyakan pada Dinas Pendidikan Buton Utara, terkait kendala anggaran perbaikan yang belum terealisasi hingga saat ini.
"Saya akan segera berkoordinasi dengan pihak dinas pendidikan apakah tahun ini ada anggarannya atau seperti apa, kalau tidak ada bagaimana caranya untuk bisa ada," kata Rahman.
Diketahui, dalam sambutannya pada acara penamatan dan pelepasan siswa kelas IX SMP Negeri 1 Kulisusu Utara Wabup Butur, Rahman mengatakan, pendidikan sangat vital bagi bangsa dan negara khususnya kemajuan pembangunan daerah Buton Utara.
"Kalau bangsa dan daerah tidak bagus pendidikannya maka pasti daerah itu tidak akan maju," ujar Rahman.
Menurutnya, kemajuan pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah dan orang tua semata, tetapi pemerintah juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan sebagaimana yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 bahwa negara menjamin hak warga negaranya untuk mendapatkan pendidikan yang layak, serta UU Tentang Sistem Pendidikan Nasional APBN dan APBD wajib mengalokasikan Anggaran sebesar 20%.
"Inilah yang hari ini menjadi tugas kami berdua dengan pak Bupati termasuk jajaran Dinas Pendidikan melakukan kontrol pengalokasian anggaran apakah telah sesuai dengan prinsip kemajuan pendidikan kita saat ini atau belum," katanya.
Rahman mengungkapkan, kondisi pendidikan saat ini telah mengalami perubahan dan mengalami kemajuan yang cukup signifikan, mulai dari infrastruktur pendidikan, kualitas atau SDM tenaga pendidik, maupun peserta didik,
"Ini yang coba ingin kita pastikan setiap saat bersama Pak Bupati," kata Rahman.
Wabup Rahman berpesan, agar orang tua melakukan pengawasan terhadap anak-anak mereka, apalagi di usia rentan menuju proses pendewasaan diri.
"Karena tanggung jawab pembentukan karakter tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah tetapi orang tua termasuk kita semua," tutupnya.
Dalam kunjungan ini, Wakil Bupati Buton Utara Rahman, didampingi Wakil Ketua I DPRD Butur Sujono, anggota DPRD Fraksi PDIP Lis Sustini, dan Plt Camat Kulisusu Utara Kadirun SP, M.M.
Editor : Asdar Zuula