KONAWE UTARA, iNewsKendari.id - Ketua Tim Selaras Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdul Halik, menanggapi isu bantuan beras dari Konawe Utara disalurkan ke Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Abdul Halik, politisi Partai Bulan Bintang (PBB) Sultra mengatakan, informasi tersebut adalah tuduhan tidak berdasar. Sebab, beras yang didistribusi di Kabupaten Muna berasal dari Konawe Selatan bukan Konawe Utara.
“Beras itu kami beli di UD 257 Putri yang terletak di Desa Waru Melewe Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan. Silahkan dicek langsung,”kata Abdul Halik, Sabtu (25/5/2024).
Lanjut Abdul Halik, bantuan beras tersebut tidak menggunakan anggaran pemerintah.
“Bantuan ini murni pribadi bukan menggunakan anggaran pemerintah, dan juga murni untuk membantu perekonomian masyarakat khususnya pada aspek pangan di tengah situasi daya beli rakyat yang berada dalam ketidakstabilan,” ujar Abdul Halik.
Abdul Halik, juga menyoroti salah satu media yang membuat opini tak berdasar. Mestinya, kata Abdul Halik, media wajib berpegang teguh pada kode etik jurnalistik dengan mengedepankan fakta dan konfirmasi dari berbagai pihak.
“Di dalam narasinya tidak ada narasumber ataupun fakta atau data untuk mendukung isu yang dibangun. Jadi, sangat kental dibuat atas dasar kebencian sehingga menuduh secara serampangan. Sangat kelihatan kedangkalan berpikirnya,” ujar Abdul Halik.
Terpisah, Owner UD 257 Putri, Indriani mengatakan, bahwa Tim Selaras Sultra melakukan pembelian beras miliknya.
“Iya benar, Tim Selaras Sultra memesan atau membeli beras di gudang kami beberapa bulan lalu. Dan distribusinya masih berlangsung hingga saat ini,”kata Indriani, Sabtu (25/5/2024).
Indriani mengaku perusahannya berlokasi di Desa Waru Melewe Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konawe Selatan.
Editor : Asdar Zuula