get app
inews
Aa Text
Read Next : Beberapa Kali Lolos dari Kejaran Polisi, Pelaku Penganiayaan di Buton Tengah Diringkus

Modus Buatkan Tato, 5 Pemuda di Buteng Cabuli Gadis 17 Tahun Secara Bergantian

Senin, 11 September 2023 | 13:56 WIB
header img
Modus Buatkan Tato, 5 Pemuda di Buteng Cabuli Gadis 17 Tahun Secara Bergantian. (Foto: Andhy Eba)

BUTON TENGAH, iNewsKendari.id - Lima pemuda di Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), diamankan polisi, Jumat (8/9/2023).

Lima pemuda itu masing-masing inisial AN (27), LMS (19), AW (19), LR (16) dan AP ditangkap diduga mencabuli seorang gadis berusia 17 tahun, pada Kamis (7/9/2023).

Para pelaku memperdaya korban dengan modus pasang tato. Korban, yang baru saja mengenal para pelaku melalui media sosial, diiming-imingi akan dibuatkan tato.

Korban dibawa ke sebuah rumah kosong dan ditawari minuman beralkohol agar tidak merasakan sakit saat proses pemasangan tato. Namun, setelah mabuk, para pelaku malah melakukan tindakan cabul terhadap korban.

Menurut Kasat Reskrim Polres Buton Tengah, Iptu Narton Hafala, saat kejadian, korban bersama temannya. Teman korban, inisial J, diminta oleh para pelaku untuk menunggu di luar dengan dijaga oleh dua pelaku lainnya. Setelah sekitar satu jam, J curiga dan memaksakan diri untuk masuk ke dalam rumah dan memeriksa keadaan korban.

Saat J masuk ke dalam kamar, dia melihat korban sudah dalam keadaan mabuk dan tanpa busana, terbaring di atas tempat tidur. Para pelaku kemudian melarikan diri, sementara J membawa pulang korban ke rumahnya. Orang tua korban yang tidak terima kejadian tersebut, melaporkan para pelaku ke polisi.

"Perempuan yang merupakan teman dari korban dilarang masuk ke dalam rumah, sementara korban langsung dimasukkan di dalam rumah di sebuah kamar. Kemudian ditawarkan minuman namun korban tidak mau karena merupakan miras, sehingga korban dipaksa untuk miras dengan alasan untuk tidak merasakan pada saat dilakukan tato, setelah korban mabuk di situ para pelaku melakukan pencabulan secara bergantian," ungkap Iptu Narton.

Hingga saat ini, polisi masih mengembangkan penyelidikan kasus ini dan mengejar satu orang pelaku masih buron.

Editor : Asdar Zuula

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut