Tanggul Penahan Air Perusahaan Tambang Nikel Jebol, Banjir Bandang Terjang Desa Boenaga Konut
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2022/07/06/dd518_banjir-bandang-konawe-utara.jpg)
KONAWE UTARA, iNews.id - Belasan rumah dan dua bangunan Sekolah Dasar (SD) di Desa Boenaga, Kecamatan Lasolo Kepulauan, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) diterjang banjir bandang, Rabu (6/7/2022) dini hari.
Banjir bandang ini disebabkan tanggul penahan air dari aktivitas pertambangan nikel salah satu perusahaan di sekitar permukiman, jebol.
Menurut Kepala Desa Boenaga, adam, jebolnya tanggul itu disebabkan tingginya intensitas curah hujan.
"Seharusnya di atasnya (lokasi tambang) itu ditentukan mana tempatnya mau dikasih jalan itu air dan harus disatukan, kapan tidak disatukan tempatnya itu saluran akan merembet, akan penuh dia meluap," ungkap Adam.
Banjir disertai lumpur di Desa Boenaga, sudah sering terjadi. Bahwan pada tahun 2021, banjir bandang terjadi 2 kali.
Warga Desa Boenaga, sudah sering mengusulkan pada perusahaan tambang di sekitar permukiman agar membenahi tanggul, namun selalu diabaikan.
Editor : Asdar Zuula