Seorang Suami di Baubau Aniaya Istrinya yang Hamil 6 Bulan hingga Tewas, Gara-gara Handphone

Andhy Eba
Kapolres Baubau, AKBP Bungin Masokan Misalayuk, saat koferensi pers kasus suami bunuh istri di Markas Polres Baubau, Kamis (14/12/2023). (Foto: Andhy Eba)

BAUBAU, iNewsKendari.id - Seorang suami di Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), aniaya istrinya yang sedang hamil 6 bulan hingga tewas. Penyebabnya, hanya karena korban memegang handphone suaminya.

Pelaku bernama La Noyal (17) pasrah saat diamankan polisi, setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan istrinya. Di wajah korban terdapat sejumlah lebam bekas penganiayaan.

Hasil penyelidikan polisi, pelaku mengaku kesal kepada istrinya karena melihat pesan di handphonenya. Pengkuan pelaku, istrinya juga sempat marah karena mengetahui ia sering berkomunikasi dengan wanita lain.

Penganiayaan itu dilakukan pelaku berulang kali, bahkan mencekik leher korban tak lain adalah istrinya.  

Tim dokter forensik Polda Sultra, juga membongkar makam korban untuk malakukan autopsi terhadap jenazah korba. Hasil autopsi, ditemukan retakan pada tulang leher korban, hal ini diyakini menjadi penyebab korban meninggal dunia. Selain itu, pelaku juga berada di dalam kamar saat korban atau istrinya ditemukan sudah tak bernyawa.

"Pada saat pelaku pulang dari (main) futsal terjadi penganiayaan kembali pada pukul dua puluh tiga titik tiga puluh malam, dan pagi harinya pukul enam titik tiga puluh dari pihak ibu angkat, datang bersama dengan suaminya dan beberapa anggota keluarga dari pihak korban, untuk mendatangi rumah mertua korban, di mana korban tinggal bersama suaminya. Kemudian pada saat ditemui, korban sudah tidak sadarkan diri dan tidak ada tanda-tanda kehidupan," jelas Kapolres Baubau, AKBP Bungin Masokan Misalayuk, saat koferensi pers di Markas Polres Baubau, Kamis (14/12/2023) sore. 
 
Saat ini, pelaku sudah diamankan di sel tahanan Polres Baubau. Akibat perbuatannya, membunuh istrinya, pelaku terancam hukuman 15 tahun penjara.
 
Sebelumnya, warga Kelurahan Lipu, Kecamatan Betoambari, Baubau, heboh setelah mengetahui ibu muda bernama Meli Safitri (18) sedang hamil 6 bulan, ditemukan telah meninggal dunia di dalam kamar bersama suaminya oleh pamannya, pada kamis (7/12/2023),  
 
Malam sebelum ditemukan meninggal, korban menelpon keluarganya agar datang ke rumahnya, karena baru saja mendapat kekerasan dari suaminya.

Editor : Asdar Zuula

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network