Popularitas ChatGPT disalahgunakan hacker untuk menyebarkan malware

Tangguh Yudha
ChatGPT telah menjadi sangat terkenal setelah dirilis pada November 2022. Namun, popularitasnya telah disalahgunakan oleh para hacker untuk menyebarkan malware. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

Logo ChatGPT resmi digunakan untuk mempromosikan file berbahaya di situs web dan halaman Facebook. Hal ini dilakukan dengan tujuan menipu pengguna sehingga mereka bisa dialihkan ke situs berbahaya dengan mudah. Selain itu, Alvieri menemukan aplikasi ChatGPT Plus palsu yang dipromosikan di Play Store dan toko aplikasi Android pihak ketiga.

Cyble, sebuah perusahaan riset keamanan, telah menerbitkan laporan terkait kampanye distribusi malware yang ditemukan oleh Alvieri, serta operasi jahat lainnya yang mengeksploitasi popularitas ChatGPT.

Menurut Cyble, mereka menemukan lebih dari 50 aplikasi berbahaya yang menggunakan ikon ChatGPT dan nama yang mirip. Semua aplikasi tersebut palsu dan berusaha melakukan aktivitas berbahaya di perangkat pengguna.



Editor : Asdar Zuula

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network