Benarkah Orang yang Berjalan Cepat Memiliki IQ Lebih Tinggi? Ini Penjelasannya

Lebih lanjut, studi ini juga menyebut bahwa individu yang berjalan lambat cenderung memiliki kestabilan emosi yang lebih rendah serta keterampilan motorik yang lemah, bahkan sejak usia dini.
"Orang yang berjalan lambat memiliki struktur otak yang lebih bermasalah, seperti volume otak yang lebih kecil, lapisan korteks yang menipis, dan luas permukaan otak yang lebih sedikit," tambah penelitian itu.
Temuan ini menunjukkan bahwa berjalan lambat bisa menjadi indikator meningkatnya risiko demensia dan percepatan penuaan otak.
Itulah penjelasan ilmiah di balik klaim bahwa orang yang berjalan cepat cenderung memiliki IQ lebih tinggi dibandingkan mereka yang berjalan lambat. Meski begitu, tentu saja banyak faktor lain yang juga memengaruhi kecerdasan seseorang.
Editor : Asdar Zuula