KOLAKA UTARA, iNewsKendari.id - Seorang pria di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), menjadi korban penipuan setelah mendapat tawaran pekerjaan menjadi karyawan perusahaan tambang nikel.
Korban Wandi (21) tertipu setelah kakaknya Aldi bertemu pelaku di rumah mereka jalan Trans Sulawesi, Desa Watuliu, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara (Kolut), Jumat (11/10/2024) siang.
Saat itu, pelaku mengaku kehilangan dompet dan uang kepada Aldi, kakak korban. Merasa kasihan, Aldi memberikan uang kepada pelaku.
Setelah itu, pelaku menawarkan pekerjaan menjadi karyawan salah satu perusahaan pertambangan nikel di Kolut. Tidak pikir panjang, Aldi langsung menerima tawaran tersebut.
Setelah itu, Aldi memanggil korban adiknya bernama Wandi, untuk bersama-sama pelaku ke rumah karyawan perusahaan tambang nikel untuk dipertemukan.
Korban mengendarai motor warna hitam nomor polisi DT 5524 FJ, membonceng pelaku menuju rumah karyawan perusahaan tambang.
Setibanya di Desa Totalang, pelaku meminta korban singgah membeli beberapa minuman di warung. Saat itu, korban sempat merekam pelaku menggunakan kamera handphone-nya.
Setelah itu, pelaku meminta untuk mengendarai motor korban. Di tengah perjalanan, pelaku berhenti dengan alasan mengambil barang. Saat korban turun dari motor, pelaku langsung membawa kabur motor dan korban ditinggalkan di tempat sepi.
“Di pertengahan jalan singgah di Totalang beli beberapa minuman, habis dari itu langsung jalan lagi langsung ke rumah Pak Yunus (pekerja di salah satu perusahaan tambang di Kolut),” kata Wandi.
“Tapi di pertengahan jalan disuruh singgah untuk ambil barang. Setelah saya turun si pelaku itu langsung tancap gas,” imbuhnya.
Kasus ini sudah dilaporkan korban di Polres Kolaka Utara. Korban berharap polisi segera menangkap pelaku dan motornya kembali.
Dengan kasus ini, kepolisian mengimbau warga utamanya pencari kerja tidak cepat percaya dengan orang yang tidak dikenal, apalagi menawarkan pekerjaan.
Editor : Asdar Zuula