get app
inews
Aa Read Next : Angka Inflasi Sultra Terkendali Pasca Idul Fitri 1445 H di Bawah Angka Inflasi Nasional

DPRD Sultra Minta Pemkot Kendari Tidak Menggusur Pedagang di Kawasan eks MTQ

Rabu, 24 April 2024 | 17:17 WIB
header img
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sultra, Sudirman. (Foto: Mukhtaruddin)

KENDARI, iNewsKendari.id - DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) mengeluarkan rekomendasi untuk Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, agar tidak menggusur lapak pedagang di kawasan eks MTQ.

Rekomendasi ini dikeluarkan DPRD Sultra, setelah Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama ratusan pedagang kawasan eks MTQ, perwakilan Pemkot Kendari dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra, Selasa (23/4/2024) siang.

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sultra, Sudirman mengungkapkan, dalam rekomendasi itu, Pemkot Kendari juga diminta melakukan penataan kawasan eks MTQ dan para pedagang diminta secara mandiri melakukan pembersihan kawasan eks MTQ.

"Kami meminta Pemerintah Kota (Kendari) untuk tidak dulu melakukan penggusuran (lapak) di area eks MTQ. Kita yakini, (kawasan) eks MTQ Kendari cukup luas masih bisa ditata untuk UMKM kita," tegas Sudirman.

Setelah rekomendasi ini dikeluarkan DPRD Sultra, para pedagang di kawasan eks MTQ Kendari, segera menyelesaikan masalah kekumuhan dan kebersihan.

"Kami juga InsyaAllah akan bergerak cepat, karena poinnya adalah masalah kekumuhan dan kebersihan. Inilah nanti yang akan kami sampaikan ke teman-teman pelapak kuliner yang ada di seputaran MTQ untuk mulai sadar diri bahwa, kebersihan itulah yang menjadi titik poinnya," kata Ketua Asosiasi Pedagang Tugu Religi eks MTQ Kendari, Adianto Saputra.

Sebelum RDP, ratusan pedagang tergabung dalam Asosiasi Pedagang Tugu Religi eks MTQ Kendari, berunjuk rasa di DPRD Sultra, memprotes rencana Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup, akan menggusur lapak pedagang di kawasan eks MTQ.

Para pedagang menolak rencana ini, karena Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup, dinilai akan melakukan penggusuran tanpa solusi.

Editor : Asdar Zuula

Follow Berita iNews Kendari di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut