get app
inews
Aa Text
Read Next : Tingkatkan Situasi Kondusif, Aparat Gabungan Masih Bertahan di PT GNI

Tokoh Masyarakat Morowali Dukung Situasi Kondusif Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi

Selasa, 24 Januari 2023 | 05:48 WIB
header img
Situasi di PT. Gunbuster Nickel Industri kembali kondusif pasca bentrok antar tenaga kerja Foto: ist

MOROWALI UTARA, iNewsKendari.id - Situasi di PT. Gunbuster Nickel Industri kembali kondusif pasca bentrok antar tenaga kerja pada sabtu (14/1/2023).

Hal ini terlihat dari momen harmonis kegiatan lomba yang diadakan PT. Gunbuster Nickel Industry (GNI) dan PT. Stardust Estate Investmen (SEI) dalam rangka perayaan Imlek.

“Kegiatan ini wujud rasa persaudaraan, kebersamaan, serta rasa syukur perusahaan dan para karyawan, baik Tenaga kerja lokal maupun TKA. Untuk menjaga kerukunan dan saling menguatkan,” ungkap HOD public relation PT. GNI, Mr. Jiang Chao.

Kendati demikian, aparat gabungan TNI/Polri tetap bersiaga dalam menjamin situasi aman dan terkendali dengan diterjunkannya 909 aparat keamanan yang bersiaga untuk pengamanan di sekitar area PT GNI, di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

"Bahkan, Satuan Brimob Polda Gorontalo mengirim 200 personel Satuan Setingkat Kompi (SSK) ikut membantu pengamanan sebagai bentuk sinergi," pungkas AKBP Imam Wijayanto selaku Kapolres Morowali Utara, Minggu (22/1/2023).

Sebelumnya, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Tengah (Sulteng), Habib Ali bin Muhammad Aljufri menyatakan prihatin atas bentrok yang terjadi di PT GNI.

Hal tersebut ia nilai dapat berdampak negatif terhadap perekonomian masyarakat setempat. “Karena bagaimanapun, kegiatan investasi itu ada manfaatnya untuk masyarakat. Walaupun ada kerusakan – kerusakan yang ditimbulkan dari kejadian itu," ujarnya.

Senada dengan hal itu, Lurah Kolonodale, M. Yamin Bagenda mengatakan bahwa pihaknya sangat menyesalkan atas bentrok pekerja yang terjadi di PT GNI.

Ia berharap hal itu tidak terjadi lagi karena berdampak pada masyarakat setempat.

 

 

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut