get app
inews
Aa Read Next : Berikut Nama 45 Calon Terpilih Anggota DPRD Provinsi Hasil Pemilu 2024 yang Ditetapkan KPU Sultra

Anggota Komisi VII DPR RI, Rusda Mahmud Tinjau Pemasangan Listrik Gratis di Kolaka Utara

Jum'at, 23 Desember 2022 | 23:05 WIB
header img
Anggota Komisi VII DPR RI, Rusda Mahmud meninjau Bantuan Pemasangan Baru Listrik (BPBL) di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (23/12/2022) siang. (Foto Israil Yanas)

KOLAKA UTARA, iNewsKendari.id - Anggota Komisi VII DPR RI, Rusda Mahmud meninjau Bantuan Pemasangan Baru Listrik (BPBL) di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (23/12/2022) siang.

Bantuan Pemasangan Baru Listrik menyasar 1.046 rumah tangga miskin di Sultra, 362 diantaranya di Kolaka Utara. Di tahun 2023 mendatang, PLN merencanakan pemasangan listrik gratis menyasar 5.000 rumah se-Sultra.

Menurut Rusda Mahmud, kuota 362 pemasangan baru listrik di Kolaka Utara, tersebar pada 12 desa dari permintaan awal 1.400 sambungan.

"Warga Kolut sebenarnya rugi, akibat Kades (Kepala Desa) di beberapa desa tidak memberikan data warganya yang belum memiliki aliran listrik," ungkap Rusda Mahmud dari Partai Demokrat ini. 

Anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Sultra ini, akan mengupayakan kuota BPBL 800 sambungan baru untuk rumah tangga misin di Kolut pada tahun 2023.

Namun Rusda Mahmud menyebut, hasil peninjauan lapangan dan laporan warga, masih ditemukan kendala pemasangan baru listrik pada beberapa desa, seperti belum adanya tiang listrik. Rusda berharap, pihak PLN segera menindak lanjuti persoalan ini,

"Masih banyak rumah yang tidak terjangkau aliran listrik dan proposal untuk pengadaan tenaga surya sudah diserahkan ke pihak PLN untuk ditindak Lanjuti ke Komisi IV DPR RI," kata mantan Bupati Kolut dua periode ini.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin mengatakan, tahun 2022 ini, Sultra kebagian kuota 1.046 sambungan tersebar pada 14 Kabupaten Kota, terbanyak di Kolaka Utara 362 sambungan, setelah itu Kolaka 255 sambungan dan Muna 208 sambungan.

"BPBL adalah Program Indonesia Terang oleh Presiden RI Joko Widodo dan diupayakan tahun 2023 mendatang, Sultra kebagian kuota 5.000 sambungan," ungkapnnya.

Lanjut Moch. Andy Adchaminoerdin, masih ada 1,4 persen atau sekitar 5.000 unit rumah di Sultra, belum tersentuh sambungan dan diupayakan tahun 2023. 

Sementara menurut Asisten III Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolut, Muh. Idris, dari data yang ada, rumah warga yang belum memiliki sambungan listrik PLN, tersisa 883 sambungan.

"Harapannya, pihak PLN bisa menuntaskan sampai tahun 2024 mendatang, agar warga Kolut, sudah menikmati aliran Listrik sampai ke pelosok desa," harap Muh. Idris. 

Pada kesempatan ini, Kementrian ESDM memberikan cendera mata kepada Anggota Komisi VII DPR RI - Rusda Mahmud, Asisten III Pemkab Kolut - Muh. Idris, General Manager PLN UID Sulselrabar - Moch. Andy Adchaminoerdin, saat acara peresmian dan penyalaan pertama Program BPBL di Kantor Desa Rante Limbong.

Editor : Asdar Zuula

Follow Berita iNews Kendari di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut