get app
inews
Aa Read Next : Seleksi ASN PPPK tahun 2022, Pemerintah Prioritaskan Guru Non-ASN Lolos Passing Grade 2021

Buka Program Pembelajaran Berbasis TIK, Nadiem Makarim: Guru Hebat adalah Guru yang Terus Belajar

Rabu, 29 Juni 2022 | 16:53 WIB
header img
Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim saat membuka gelaran Kihajar dan PembaTIK 2022 secara daring. (Foto: pusdatin.kemendikbud.go.id)

KENDARI, iNews.id - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), tahun ini kembali membuka program Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (PembaTIK).

Program ini dibuka Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, secara daring, Rabu (22/6/20220. 

Menurut Nadiem, PembaTIK untuk guru, memiliki standar kompetensi yakni, literasi, implementasi, kreasi, serta berbagi dan berkolaborasi. Pada tahun 2022, seluruh tahapan program ini akan dilaksanakan secara daring.

“Guru yang hebat adalah guru yang mau terus belajar. Guru yang menjadi teladan pembelajar sepanjang hayat kepada muridnya. Itulah semangat yang diusung dalam program pembaTIK, yang tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kompetensi TIK para pendidik.” ungkap Nadiem saat pembukaan secara daring.  

Pada kompetensi berbagi dan kolaborasi, akan dipilih guru-guru terbaik Sahabat Rumah Belajar (SRB), untuk mengikuti seleksi Duta Rumah Belajar (DRB).

Guru yang terpilih akan menjadi mitra Pusdatin Kemendikbud untuk soalisasi, praktik menghadirkan inovasi pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik melalui pemanfaatan TIK dan Portal Rumah Belajar.

Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbudristek, M. Hasan Chabibie menyebut, Pembelajaran Berbasis TIK merupakan program berorientasi pada peningkatan kompetensi TIK pendidik di semua jenjang di seluruh Indonesia.

“Pendaftar PembaTIK terus meningkat hingga pelaksanaan di tahun 2021, pendaftar PembaTIK sebanyak 80.000 guru yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Besarnya pendaftar ini menunjukan antusiasme para pendidik kita untuk terus meningkatkan kompetensi dirinya, terutama di bidang TIK untuk pembelajaran.” tutur M. Hasan Chabibie.

Editor : Asdar Zuula

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut