Penguatan Kapasitas dan Kolaborasi: Peningkatan keterampilan petugas lapangan, kerja sama lintas sektor antara pemerintah, LSM, lembaga penelitian, akademisi, masyarakat, dan sektor swasta, serta pengembangan kebijakan yang mendukung konservasi.
Peran Vital Sektor Swasta
Jaelani menilai, partisipasi sektor swasta sangat vital dalam upaya konservasi anoa, mengingat keterbatasan anggaran pemerintah. Ia mengungkapkan, perusahaan swasta dapat berkontribusi melalui berbagai cara:
Pendanaan dan Donasi:
Memberikan dukungan finansial langsung, mendirikan dana abadi, atau mensponsori program konservasi spesifik. Contohnya, PT Cargill Indonesia Amurang yang telah berkontribusi dalam pembangunan klinik di Anoa Breeding Center (ABC) Manado.
Kolaborasi dan Kemitraan Strategis:
Menjalin kerja sama dengan pemerintah dan LSM, menyediakan dukungan logistik dan infrastruktur, serta menawarkan keahlian teknis. Contohnya, kerja sama antara BKSDA Sulawesi Tenggara dan PT Sulawesi Cahaya Mineral terkait anoa di area tambang.
Implementasi Kebijakan Berkelanjutan:
Memastikan AMDAL yang ketat, menerapkan praktik bisnis berkelanjutan seperti zero-deforestation, dan mencegah konflik manusia-anoa.
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait