KOLAKA UTARA, iNewsKendari.id - Jalan Trans Sulawesi di jalur By Pass, Desa Lanipa-nipa, Kecamatan Katoi, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), amblas dan menyisahkan lubang dalam.
Lubang jalan ini belum dibenahi hingga membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Jalur dua arah yang menghubungkan Kecamatan Lasusua-Katoi itu mendadak amblas pada 8 Maret lalu saat truk ekspedisi melintas. Kendaraan terperosok ke dalam lubang hingga dilakukan evakuasi oleh personel Satlantas Polres Kolut.
Mengenai hal itu, Kadis PUPR Kolut Mukramin, menyebut ada dua pihak yang bertanggung jawab terkait ruas By Pass Lasusua yakni Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) dan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV.
"BPJN bertanggung jawab atas penanganan jalannya dan BWS terkait tanggul pembatas. Ruas kiri ini berongga dan amblas akibat abrasi terus menerus akibat dihantam ombak," bebernya, Rabu (16/4/2025).
Tapi sambung Mukramin, pihak BPJN hanya akan melakukan perbaikan dua unit jembatan yang berada di kawasan Desa Lanipa-nipa. Sementara untuk ruas jalan baru diusulkan ulang.
Meski demikian, pihaknya bakal melakukan langkah mitigasi darurat berupa penimbunan material batu agar ruas jalan tersebut tak putus.
"Diupayakan setelah pekerjaan pasca bencana di Kecamatan Pakue Utara dan Pakue Tengah rampung, baru kita lakukan perbaikan yang sifatnya emergensi," tutupnya.
Untuk diketahui, panjang jalan Trans Sulawesi, By Pass Lasusua tersebut sekitar 10,33 kilometer. Jalur yang berbatasan langsung dengan Teluk Bone tersebut telah berulang kali amblas dan tanggulnya banyak jebol lantaran terus dihantam gelombang.
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait