Megawati juga mengingatkan bahwa gotong royong, kekeluargaan, dan Bhinneka Tunggal Ika sudah mulai luntur oleh anak bangsa sendiri.
"Duplikat Sang Saka Merah Putih sebenarnya adalah moral kita yang membuat negara lain memberikan hormat, karena menggambarkan nilai perjuangan dan kejuangan. Jaga dan berikan tempat yang layak," pesannya.
Acara ini diakhiri dengan penyerahan duplikat Bendera Pusaka, Teks Proklamasi, dan buku pendidikan Pancasila kepada seluruh Kepala Daerah.
"Alhamdulillah, selaku Pj Gubernur Sultra saya tadi mendapat amanah untuk menerima duplikat Bendera Pusaka dari Kepala BPIP yang disaksikan oleh Ibu Presiden RI ke-5. Ini merupakan momentum bersejarah bagi kita semua," ujar Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto.
"Bendera Pusaka tersebut akan disimpan dengan baik, dan selanjutnya akan diserahkan kepada Putra/i terbaik Sultra yang tergabung dalam Paskibraka untuk dikibarkan pada saatnya," tambahnya.
Penjabat Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi Revianto, dalam komentarnya menyatakan rasa bangganya dapat menghadiri acara tersebut.
"Penyerahan duplikat Bendera Pusaka ini merupakan momen yang sangat penting untuk mengingatkan kita semua akan sejarah dan perjuangan bangsa. Ini juga menjadi dorongan bagi kita untuk terus berupaya menjaga keutuhan dan memajukan daerah masing-masing," kata Andap.
Acara penyerahan duplikat Bendera Pusaka ini diharapkan dapat mengokohkan semangat kebangsaan dan cinta akan tanah air di kalangan masyarakat Indonesia, utamanya generasi muda.
Sebagai informasi, penyerahan duplikat Bendera Pusaka ini dibuat dengan ketentuan sesuai dengan peraturan perundang-undangan, terakhir dilaksanakan pada tahun 1969. Bendera yang akan dibagikan tidak memiliki jahitan antara warna merah dan putih, sesuai dengan ketentuan tersebut.
Turut hadir dalam acara ini, Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga, Sekretaris Pengarah BPIP, Anggota Pengarah BPIP, Kepala BPIP Yudian Wahyudi, Wakil Kepala BPIP, para Gubernur/Pj. Gubernur dan Ketua Umum Duta Pancasila Paskibraka Indonesia Yuslihayanti.
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait