Andap juga menjelaskan, akses jalan masuk yang sempit menghambat masuknya ekskavator ke lokasi. Sebagai alternatif, akan digunakan jack hammer yang tentunya akan menambah waktu dalam proses penyelesaiannya.
"Hal ini harus dilakukan segera mengingat intensitas curah hujan relatif tinggi beberapa waktu ke depan apabila merujuk pada prakiraan cuaca BMKG," imbuh Andap.
Kepala BWS IV Sulawesi Kendari, Adi Umar Dani, menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh rencana normalisasi sungai setelah banjir ini.
"Ijin Pak Pj Gubernur, kami dari BWS IV Sulawesi Kendari akan mendukung sepenuhnya rencana ini, dan Insya Allah dalam waktu dekat kelima titik ini akan segera dikerjakan," kata Dani.
Dalam peninjauan lapangan ini, Pj Gubernur Sultra Andap Budi Revianto, didampingi Kepala BWS IV Sulawesi Kendari, Asisten I, Kepala Dinas Cipta Karya, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Binamarga, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kepala Kantor Kesra, serta seluruh Pegawai dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dan BWS IV Sulawesi Kendari.
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait