WAMENA, iNewsKendari.id - Situasi di Wamena kembali memanas akibat terjadinya dua kasus penganiayaan di Pasar Potikelek dan Jalan Hom-Hom, pada Minggu (26/02/23) pukul 19.00 WIT. Menurut Kapolres Jayawijaya, AKBP Hesman S. Napitupulu, kedua kasus masih dalam tahap penyelidikan.
Informasi yang dihimpun, diduga terdapat tiga orang tewas dan satu orang dalam kondisi kritis, sehingga jalan Irian menjadi tempat protes warga yang menuntut keamanan. Akibatnya, aparat keamanan harus bersiaga dan melakukan tembakan peringatan ke udara.
Kapolres juga mengungkapkan bahwa, kasus pertama terjadi di Pasar Potikelek Wamena dengan korban bernama Abdul Malik (41) yang mengalami luka sabetan parang di leher sebelah kanan dan saat ini sedang dirawat di RSUD Wamena.
"Kejadian berawal saat korban dan anaknya sedang membereskan kios di pasar, kemudian pelaku yang berjumlah 1 orang datang untuk meminta rokok kepada korban, setelah diberikan rokok pelaku kemudian meminta uang kepada korban dan saat korban hendak mengambil uang, pelaku kemudian langsung membacok korban dengan menggunakan parang dibagian leher korban sebanyak satu kali dan pelaku langsung melarikan diri," ungkap Kapolres.
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait