Guru SD di Butur Bimtek Smart Teaching, Bupati: Inovasi Guru Kunci Peningkatan Mutu Pendidikan

KENDARI, iNewsKendari.id - Di tengah tantangan transformasi pendidikan abad ke-21, Bupati Buton Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) Afirudin Mathara menegaskan pentingnya guru SD berinovasi dalam mengajar.

Hal ini disampaikan Bupati Buton Utara (Butur), Afirudin Mathara, dalam sambutannya saat membuka Bimbingan Teknis Samrt Teaching guru Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Buton Utara di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (28/5/2025).

Baca Juga

Guru SMP Hilang di Buton Utara, Tim SAR Bagi Dua Jalur Pencarian di Hari Kelima

Afirudin menyampaikan, pendidikan merupakan pilar utama dalam pembangunan bangsa, apalagi menghadapi era transformasi yang penuh tantangan, peran guru sebagai ujung tombak proses belajar-mengajar menjadi sangat krusial. 

"Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) ini diselenggarakan sebagai bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar, khususnya di Kabupaten Buton Utara," ujar Afirudin.

Menurutnya, kesenjangan metode dan kompetensi pengajaran di kalangan guru SD, menjadi tantangan nyata yang perlu segera diatasi. 

Baca Juga

Ketua TP-PKK Butur Tinjau TK Negeri Pertiwi, Pastikan Penanganan Stunting dan Kesejahteraan Guru

Banyak guru masih menggunakan metode konvensional dan kurang optimal dalam menerapkan pendekatan yang interaktif dan relevan dengan perkembangan zaman. 

"Padahal, pendidikan dasar adalah fase krusial dalam membentuk karakter dan kemampuan dasar siswa. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas guru melalui kegiatan Bimtek menjadi kebutuhan mendesak untuk mewujudkan pembelajaran yang holistik dan berkelanjutan," jelas Afirudin.

Afirudin menegaskan, Pemerintah Daerah (Pemda) Butur, komitmen mendukung peningkatan kompetensi dan penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) Pendidikan.

Baca Juga

Guru dan Murid SDN 3 Pakue Tengah Nyeker Gegara Lumpur Genangi Sekolah

"Apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini,"  ujarnya

Harapannya, kegiatan ini menjadi langkah awal yang berkelanjutan dalam membangun sistem pendidikan yang berkualitas, merata, dan berorientasi pada masa depan di Buton Utara.

Selain itu, para peserta diharapkan memperoleh pengetahuan dan keterampilan 
baru yang relevan dan aplikatif. 

Baca Juga

Dimutasi Setelah Pilkada 2024, Ratusan Guru Geruduk Kantor Dinas Pendidikan Konawe Utara

"Pembelajaran yang diperoleh selama kegiatan diharapkan mampu diterapkan secara nyata di sekolah masing-masing, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh," tutupnya.

Bimbingan Teknis Samrt Teaching digelar Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) berkerja sama dengan Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara (YPAN), dan didukung Dinas Pendidikan Buton Utara.

Tujuannya, meningkatkan kompetensi dan kapasitas guru SD dalam merancang dan menyampaikan pembelajaran yang inovatif dan efektif, mendorong praktik pembelajaran yang menyenangkan dan berdampak positif bagi perkembangan siswa, serta mendukung implementasi pembelajaran abad ke-21 yang berbasis pada keterampilan dasar, karakter, dan kreativitas siswa.

Baca Juga

Anggota DPR RI Dapil Sultra Jaelani Beri Dukungan Moril ke Guru Supriyani

Kegiatan ini, sebagai komitmen bersama mendukung program pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan di daerah.

Editor : Asdar Zuula