Dihantam Ombak 2 Meter, KM Mekar Teratai Membawa 210 Penumpang ke Muna Mati Mesin di Pulau Cempedak

KENDARI, iNewsKendari.id - Kapal Motor (KM) Mekar teratai, mengalami mati mesin setelah dihantam ombak ketinggian dua meter di perairan Pulau Cempedak, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kapal yang memuat 210 orang penumpang ini mengalami mati mesin saat pelayaran dari Kendari, menuju Raha, Kabupaten Muna, Senin (5/6/2023) dini hari.

Tidak lama kemudian, KM Uki Raya 23 melakukan evakuasi, dengan cara menarik KM Mekar Teratai dari perairan Pulau Cempedak ke Pelabuhan Pangkalan Perahu Kendari.

"Tiba-tiba kita tidak tahu, sekitar jam satu malam mesin (kapal) mati. Jadi untung ada kapal lain, kami ditarik menuju ke sini (kendari)," jelas penumpang KM Mekar Teratai, La Ode Bake, Senin (5/6/2023) pagi. 

Menurut Kepala Pos Pelabuhan Pangkalan Perahu Kendari, La Ode Hayruddin, semua penumpang KM Mekar Teratai yang mengalami mati mesin dievakuasi dalam kondisi selamat.
 
"Dari pihak PT Uki Raya mengirikan kapal bantuan KM Uki Raya 23, berangkat dari kendari semalam pukul kosong dua kosong kosong. Dilakukan evakuasi yang pada akhirnya KM Uki Raya 23 dan KM Mekar Teratai tiba dengan aman dan selamat di pelabuhan Kendari pukul kosong tujuh tiga puluh wita dengan mebawa dua ratus sepuluh orang penumpang," kata La Ode Hayruddin.

Seluruh penumpang KM Mekar Teratai yang mengalami mati mesin, kembali diberangkatkan ke Kabupaten Muna, Seni (5/6/2023) pagi dari Pelabuhan Pangkalan Perahu Kendari, menggukan kapal pengganti.

Sementara awak KM Mekar Teratai, harus menjalani pemeriksaan di Kantot Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari, terkait kejadian tersebut.

Editor : Asdar Zuula