ColorDigital Perkenalkan Model Virtual Terfotorealistik dan Inovatif

JAKARTA, iNewsKendari.id - Imajinasikan menjadi model digital yang seperti nyata. ColorDigital, perusahaan asal Jerman, memperkenalkan sistem revolusioner yang membuat hal itu menjadi kenyataan.

Dikutip dari Metro, DMIx StudioAvatars, yang diciptakan dengan teknologi kecerdasan buatan terdepan, memberikan pengalaman fotorealistik yang belum pernah ada sebelumnya. Brand dan perusahaan dapat memanfaatkan sistem ini untuk membuat kampanye merek yang luar biasa dan memikat.

Siap membangun tim model digital anda sendiri? ColorDigital membuat hal itu menjadi mudah dan menyenangkan. Perusahaan anda dapat membuat tim model virtual yang sesuai dengan preferensi merek anda, menjadi solusi yang sempurna untuk penjualan dan pemasaran.

Dengan tiga manusia digital yang siap membantu, Joy, Nina, Noah, dan Theo, ColorDigital memastikan anda tidak perlu khawatir dengan keterbatasan dalam dunia virtual. Berkat kerjasama dengan Verce, studio ini menyatukan alur kerja end-to-end berkualitas tinggi bagi merek fesyen, termasuk studio foto 3D virtual. Siap membawa bisnis anda ke tingkat selanjutnya?

Menghadapi era digital, apakah anda siap untuk memimpin perubahan dalam industri fashion? Berkat sistem end-to-end yang dikembangkan oleh ColorDigital, anda dapat mengurangi kebutuhan prototype dan sampel fisik, serta memperhitungkan perjalanan dan produksi pemotretan untuk menghemat biaya dan waktu. Bukan hanya itu, ini juga merupakan langkah besar dalam mengurangi dampak lingkungan.

Menambah keragaman dan representasi dalam industri fashion, digi-model membawa harapan baru bagi brand. Berkat sistem ini, brand dapat bertukar bahan foto-realistis, warna asli, dan avatar secara waktu nyata, membuka jalan baru bagi inovasi dan kreativitas. Siap untuk memulai revolusi dalam industri fashion?"

"Alur kerja 3D end-to-end dengan model virtual belum dapat memenuhi permintaan pemasaran dan menggantikan foto model manusia pada sistem e-commerce,” ujar CEO dan co-founder ColorDigital Gerd Willschütz.

Editor : Asdar Zuula