Masyarakat Buton Utara Sampaikan Isu-isu Penting saat Reses Abdul Salam Sahadia

BUTON UTARA, iNewsKendari.id - Anggota DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdul Salam Sahadia, mengadakan reses di Kabupaten Buton Utara (Butur) dengan tujuan mengetahui isu-isu terkini dan memahami kebutuhan masyarakat setempat. 

Dalam reses ini, Salam menekankan bahwa kewajiban anggota DPRD adalah mendengar aspirasi masyarakat dan menjadi wakil mereka di DPRD. Dua hal utama yang menjadi fokus dalam reses kali ini adalah isu-isu penting yang dihadapi masyarakat dan upaya untuk menemukan solusi atas permasalahan tersebut.

"Pertama adalah menyampaikan program yang dilakukan seorang anggota DPRD, selama masa jabatannya dan yang ke dua adalah menerima aspirasi, menerima keluhan, menerima keluh kesah, menerima  masukan, itulah yang disebut menjaring aspirasi masyarakat," jelas Salam.

Dua daerah yang dipilih sebagai sasaran reses kali ini adalah Desa Bira, Kecamatan Wakurumba Utara dan Kelurahan Wandaka, Kecamatan Kulisusu. Kedua daerah ini dipilih karena merupakan daerah yang memiliki banyak isu dan permasalahan yang perlu diketahui dan dicarikan solusinya oleh anggota DPRD.

Masyarakat Desa Bira menyambut kehadiran Abdul Salam Sahadia, dengan antusias dan memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan beberapa isu penting. 

Masyarakat mengeluhkan talud penahan ombak yang sudah abrasi, dan masuknya air laut ke rumah-rumah penduduk. Selain itu, masyarakat juga menginginkan talud lingkungan penahan banjir, bantuan untuk pembangunan masjid, perbaikan jalan dan gedung sekolah, serta upaya untuk memaksimalkan pelayanan pendidikan. 

Abdul Salam Sahadia dengan penuh perhatian mendengarkan aspirasi masyarakat dan berjanji akan berusaha membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi.

Sama halnya di Kelurahan Wandaka, masyarkat juga menyambut Abdul Salam Sahadia dengan antusias dan memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan isu-isu penting. 

Pada kesempatan ini, masyarakat meminta bantuan untuk pembangunan masjid, perbaikan jalan lingkungan, serta pemasangan lampu penerang lingkungan. 

Masyarakat juga menyampaikan harapan besar untuk perbaikan jalan provinsi yang menjadi akses penting bagi ekonomi masyarakat Butur (Ereke dan Ronta), Buton, dan Muna (Maligano). 

Sebab Jalan ini sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi karena merupakan jalur distribusi produk dan jasa lokal. Abdul Salam Sahadia, berjanji akan berusaha membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi, termasuk memperjuangkan perbaikan jalan tersebut untuk kemajuan bersama.

Editor : Asdar Zuula