BAUBAU, iNews.id - Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengirim pakaian adat Kesultanan Buton ke Istana Negara Republik Indonesia (RI).
Pakaian adat Buton dengan nama Dolomani ini, rencananya akan dikenakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat upacara Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan RI.
Pakaian adat Buton yang dikirim ke Istana Negara adalah Baju, Celana, Sarung dan Kopiah.
Menurut Ketua Dekranasda Baubau, Waode Nursanti Monianse, baju adat Buton Dolomani ini biasa dipakai Sultan Buton saat acara atau upacara resmi kesultanan.
"Jadi filosofinya itu ada beberapa oranamen itu misalnya seperti bunga rongo yang ada disisi kiri kanan melambangkan dia kan tumbuhnya dari bawah ke atas jadi bahwa seorang pemimpin dia dari bawah ke atas menjadi seorang pemimpin kemudian akan kembali lagi ke bawah maksudnya dia akan menjadi rakyat biasa lagi," tutur Waode Nursanti Monianse, Senin (15/8/2022).
Selain bunga rongo, pada pakaian adat ini juga terdapat motif Kambanauwa, salah satu tumbuhan yang tumbuh di daerah Buton, khususnya di Kota Baubau.
"Tumbuhan itu jenisnya gatal jadi ada buahnya, buahnya itu sangat gatal. Ini melambangkan bahwa Sultan itu senantiasa harus waspada terhadap bahaya yang akan mengancam daerahnya atau kesultanannya," jelas Nursanti.
Pakaian adat Dolomani yang akan dikenakan Presiden Jokowi ini dijahit khusus oleh penjahit lokal Baubau, Camapaga Tailor.
Pakaian adat Buton ini berwarna merah, sesuai permintaan pihak Istana Negara. Menurut penjahit Husain, proses pembuatannya terbilang cepat, kurang lebih 2 hari sudah selesai.
"Perasaannya Alhamdulillah, karena saya bisa mengerjakan pakaian untuk RI 1, saya tidak menyangka sama sekali. Karena kalau kita pikir apa yang kurang di Jawa, kalau kita pesan di sana. Tapi Alhamdulillah bisa juga sampai ke sini,jadi ini butuh proses yang luar biasa," kata Husain.
Selain pakaian adat Buton, pihak Istana juga memesan pakaian adat Tolaki, juga berasal dari Sultra, yang akan dikenakan Presiden Jokowi, saat upacara HUT KE-77 RI.
Editor : Asdar Zuula