Polresta Kendari, akan melibatkan tim forensik dalam penyelidikan kasus ini, untuk memastikan penyebab lubang di kaca tersebut.
"Ketika itu ditembakkan dengan menggunakan peluru tentunya pasti ada sisa proyektil karena kami lihat di kaca nako tersebut di belakangnya ada kelambu putih dan gorden warna coklat tidak ada sama sekali robek maupun kerusakan," imbuh Eka.
Satreskrim Polresta Kendari, sudah memeriksa sejumlah saksi, dan menunggu tim labfour dari Makassar, Sulawesi Selatan.
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait