Sementara itu, menurut Camat Kendari Barat, Amir Yusuf, pemerintah telah melakukan langkah – langkah mengatasi drainase tersumbat, dengan melakukan pengisapan menggunakan mesin, namun hal tersebut tidak maksimal.
"Mestinya ini kita sudah koordinasikan karena penanganannya ini kan balai, jadi kita sudah koordinasikan dan balai sudah turun waktu itu, sudah ada langkah-langkah, tapi sampai hari ini juga tindak lanjutnya juga belum ada, nanti mungkin kita akan koordinasikan terkait ini," jelas Camat Kendari Barat, Amir Yusuf, di lokasi blokade jalan, Selasa (4/10/2022).
Warga akan terus melakukan blokade jalan, hingga drainase tersumbat yang menimbulkan bau tak sedap di permukikan diperbaiki.
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait