Setelah dua tahun menjadi pengusaha rumahan, pasangan ini merasa sudah waktunya untuk mendirikan toko fisik. Mereka akhirnya membuka Mum Daughter Kitchen di Chinatown pada awal Juli lalu.
Tentu tidak mudah untuk mewujudkan bisnisnya, namun mereka menghadapi berdua sembari memetik pelajaran di setiap prosesnya.
Nasi padang yang dibuat dengan racikan asli buatan sendiri, halal, dan dengan ketulusan hati ini kemudian semakin digemari. Bisnis nasi padang pasangan Lim dan Clarence ini juga menyajikan 12 hingga 14 menu lauk pauk yang berbeda setiap harinya.
Menu kari ikan, ikan balado dan ayam lemak buatan Lim menjadi favorit penduduk sekitar. Bahkan koki ternama asal Singapura, Malcolm Lee dari Candlenut menjadi salah satu dari langganannya. Candlenut merupakan restoran dengan menu peranakan pertama yang mendapatkan bintang Michelin di dunia.
Meskipun menjalankan bisnis berjualan nasi Padang ini bukanlah hal yang mudah dan menguras banyak energi, waktu, serta tenaga, pasangan Lim dan Clarence mengaku menikmati semua prosesnya. Bisnis yang mereka jalani bersama ini diakui membuat mereka semakin romantis.
Nah, itulah kisah sukses pasangan jual nasi Padang di Singapura. Semoga menginspirasi pasangan muda lainnya untuk melakukan bisnis bersama ya. Selamat mencoba!
Editor : Asdar Zuula
Artikel Terkait